Monday, January 13, 2014

Akhiri Rekor Buruk di Markas The Potters, Gerrard Puji Karakter Liverpool


Foto : AFP/Andrew Yates

Stoke - Liverpool punya catatan buruk tiap kali bertandang ke Britannia Stadium, markas Stoke City. Maka setelah susah payah mengalahkan mereka, sang kapten Steven Gerrard pun memuji karakter rekan-rekannya.

Bertandang ke Britannia Stadium, Minggu (12/1/2014) malam WIB, Liverpool sempat tampak akan menang mudah setelah unggul 2-0 di 30 menit pertama, lewat gol bunuh diri Ryan Shawcross dan Luis Suarez.

Namun sebelum turun minum, tuan ruamh berhasil menyeimbangkan lagi kedudukan melalui gol Peter Crouch dan Charlie Adam. Catatan buruk tak pernah menang di liga selama 29 tahun pun membayangi.

The Reds kemudian sempat unggul lagi lewat penalti Steven Gerrard dan gol kedua Luis Suarez. Namun Stoke masih belum menyerah dan berhasil menipiskan kedudukan lewat gol Jonathan Walters. Kemenangan untuk Liverpool baru menjadi pasti ketika Daniel Sturridge mematikan kesempatan Stoke dengan golnya dua menit sebelum bubaran.

"40 menit pertama kami mengendalikan pertandingan. Kami bermain sangat nyaman lalu kami jadi sedikit lengah, membuat sejumlah kesalahan, dan laga jadi benar-benar sulit sejak saat itu," kata Gerrard seperti dikutip Sky Sports.

"(Kemenangan) Ini sangat berharga. Rekor kami buruk melawan Stoke di laga tandang liga dan kami ingin membenahi catatan itu hari ini. Saya pikir kami menunjukkan karakter yang luar biasa," lanjutnya.

"Hasil-hasil seperti inilah yang kami butuhkan jika kami ingin finis di empat besar," tambah gelandang internasional Inggris ini.

Berkat kemenangan ini, tim asuhan Brendan Rodgers kembali menempati urutan empat klasemen dengan nilai 42 dari 21 pertandingan. Mereka unggul satu poin atas Everton di posisi lima dan sementara berjarak tiga angka dari Arsenal di tangga ketiga namun masih punya satu laga tersisa.

http://sport.detik.com/sepakbola/read/2014/01/13/034457/2465400/72/akhiri-rekor-buruk-di-markas-the-potters-gerrard-puji-karakter-liverpool

Rifqi Ardita Widianto - detikSport
(raw/mrp)





Sunday, January 12, 2014

Stoke City vs Liverpool: Jimat Gerrard

Stoke City vs Liverpool: Jimat Gerrard
Foto : zimbio.com/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM - Liverpool punya catatan kurang bagus setiap kali melawat ke kandang Stoke City, Britannia Stadium. Namun pada pekan ke-21 Premier League, Minggu (12/1/2014), Liverpool bisa menghapus rentetan hasil buruk tersebut karena memiliki seorang Steven Gerrard yang siap meledak.
Bagi Liverpool, Britannia Stadium ibarat petaka. Di pentas Premier League, The Reds belum pernah meraih kemenangan di sana sejak November 1984. Musim lalu Liverpool menelan kekalahan 1-3.
Membawa pulang kemenangan tidak mudah bagi Liverpool karena Stoke belum terkalahkan dari tujuh laga liga terakhir di kandang.
Catatan pertemuan The Potters dengan tim-tim lima besar Premier League pada musim ini pun cukup membuat merinding The Reds; mengalahkan Chelsea dan menahan imbang Manchester City dan Everton.
Namun kubu Liverpool mendapatkan jimat jelang lawatannya ke Britannia Stadium. Kapten tim, Steven Gerrard, sudah kembali bermain setelah sembuh dari cedera hamstring awal Desember silam. Gerrard tampil selama 76 menit ketika menghadapi Oldham Athletic di Piala FA pekan lalu.
Musim ini Gerrard menunjukkan bahwa dirinya belum habis. Menginjak 33 tahun Gerrard sudah menciptakan enam assist dan tiga gol di Premier League.
Performa Gerrard pun mendapat pengakuan dari rekan setimnya, Philippe Coutinho. "Tahun ini Gerrard sungguh luar biasa," tutur Coutinho kepada Liverpoolfc.com.
Gerrard kembali pada waktu yang tepat. Persaingan di posisi empat besar klasemen sementara Premier League semakin ketat.
Liverpool yang hingga pekan ke-20 berada di peringkat keempat hanya terpaut enam angka dari pemuncak klasemen, Arsenal. Memasuki paruh kedua musim 2013/14 Gerrard pun semakin berambisi meraih trofi Premier League pertama dalam karier sepakbolanya.
"Jika saya bisa menambah trofi Premier League dalam koleksi saya maka hal tersebut mungkin akan menjadi hari terbaik saya selain kelahiran anak-anak saya. Menjuarai Premier League rasanya mungkin hampir di atas Liga Champions karena ini satu-satunya yang belum pernah saya raih," ungkap Gerrard kepada Sky Sports.
Absen hampir sebulan rupanya membuat Gerrard mengalami masa-masa sulit. Pria yang semasa kecil pernah menjalani trial bersama Manchester United itu mengaku selama cedera dia merasa kesepian karena harus berada di gym seorang diri.
Gerrard pun merasa tidak menjadi bagian dari tim. Namun demikian, setelah pulih legenda hidup The Reds ini siap untuk langsung meledak.
"Saya senang bisa kembali berlatih bersama tim dan sudah sempat bermain, sekarang saya siap meledak. Semoga hal itu terjadi sejak awal laga," kata kapten tim nasional Inggris tersebut.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto