Tuesday, December 24, 2013

"King Henry" Ingin Kembali ke Arsenal


Foto : GLOBALCOOL/Kompas.com


LONDON, KOMPAS.com — Striker New York Red Bulls, Thierry Henry, mengaku senang jika bisa kembali ke Arsenal. Pemain asal Perancis itu pun tidak menampik keinginan untuk melatih skuad The Gunners.

Henry merupakan pencetak rekor gol terbanyak di Arsenal dengan torehan 228 gol. Dia juga merupakan salah satu pemain yang merasakan gelar terakhir juara Arsenal, yakni Piala FA 2005.

Pada 2007, Henry kemudian hijrah ke Barcelona. Seusai membawa skuad Blaugrana meraih gelar juara Liga BBVA pada 2010, dia kemudian melajutkan kariernya di Major League Soccer (MLS) bersama New York Red Bulls.

"Aku akan senang berada dalam situasi pertandingan dan seperti yang sudah aku katakan berkali-kali, semoga itu bisa terjadi di Arsenal," ungkap Henry.

"Apa yang akan aku lakukan? Aku tidak tahu apakah nanti akan melatih. Aku benar-benar belum tahu. Aku mencoba mengakhiri karier, di mana itu merupakan sesuatu yang sedang aku lakukan sekarang."

"Ini adalah tahun terakhirku. Aku tidak berkata aku akan pensiun. Aku mengatakan ini merupakan tahun terakhirku dalam kontrak (bersama Red Bulls)," tambahnya.

Ketika ditanya apakah dirinya bersedia melatih Arsenal, Henry mengatakan, "Aku tidak tahu. Aku yakin jika Anda menanyakan kepada fans Arsenal, mereka akan senang menjadi pelatih Arsenal. Tetapi, aku tidak tahu."

"Anda perlu melakukan beberapa hal sebelum melakukan itu. Anda tidak dapat berpura-pura bisa dan kemudian menjadi pelatih. Ini pekerjaan yang sangat sulit."

"Mimpi bagiku mungkin adalah kembali ke Arsenal. Sisanya akan kita lihat, tetapi jelas aku memang bermimpi untuk kembali ke Arsenal," tukas Henry.
Penulis: Ary Wibowo 
Sumber :




Monday, December 23, 2013

Menjelang Derby London, Wenger Akui Arsenal Tertekan


Foto : David Price/Arsenal FC via Getty Images/http://images.detik.com/content/2013/12/23/72/wenger3.jpg


London - Arsenal siap menjawab keraguan saat menghadapi Chelsea di Emirates, Selasa (24/12/2013) dinihari WIB. Jelang pertandingan Arsene Wenger tidak menyangkal bahwa Arsenal merasakan tekanan.

The Gunners saat ini ada di posisi ketiga di bawah Manchester City setelah puncak klasemen direbut Liverpool yang pada akhir pekan lalu mengalahkan Cardiff City 3-1.

Meski demikian, dengan jarak satu angka saja, Arsenal bisa kembali merebut posisinya dengan kemenangan atas The Blues. Laga itu juga menjadi ajang bagi Mikel Arteta dkk. untuk kembali ke jalur kemenangan usai dihantam City 3-6.

Seperti diketahui, walau sudah memperlihatkan performa oke tidak sedikit yang masih meragukan kemampuan Arsenal dalam persaingan gelar juara di musim ini.

"Saat ini semua orang meragukan kami," ujar manajer klub Arsene Wenger di situs resmi Arsenal. "Kami memang sudah lama tidak memenanginya (Premier League) itulah mengapa mereka mempertanyakan kami."

"Itu (kemungkinan turun ke posisi keempat) memberikan tekanan tapi Anda tidak bisa bermain di Premier League tanpa tekanan."

"Ada beberapa periode di mana tekanannya sedikit lebih tinggi dan jarak antar pertandingan lebih pendek. Anda harus menghadapi itu dan mencoba menahan stres yang demikian," imbuh Wenger.

Arsenal dengan koleksi 35 poin, berpeluang turun ke posisi keempat apabila Chelsea yang mempunyai dua poin lebih sedikit berhasil menang. Statistik mencatat bahwa Arsenal cuma sekali mengalahkan Chelsea dalam lima duel terakhirnya di kompetisi domestik, plus rekor buruk Wenger terhadap Jose Mourinho.

Okdwitya Karina Sari - detikSport

http://sport.detik.com/sepakbola/read/2013/12/23/105822/2449238/72/wenger-akui-arsenal-tertekan?b99220170


(rin/nds)