Tuesday, July 26, 2022

Usai Dibantai Arsenal pada Laga Pra-Musim, Thomas Tuchel Pesimis Hadapi Premier League

 

Pematih Chelsea, Thomas Tuchel (Foto Getty Images). 

Thomas Tuchel patut merasakan galau tingkat tinggi atas hasil laga persahabatan melawan The Gunners tersebut, mengingat skuad yang diturunkan adalah yang terbaik. 

"Mereka bermain, saya pikir susunan dan struktur terkuat mereka yang Anda lihat sekarang selama beberapa minggu. Ini adalah susunan pemain yang akan mereka coba mulai untuk pertandingan Liga Premier." Demikian katanya seperti dilansir BBC.com tersebut di atas. 

Formasi yang diturunkan Tuchel menggunakan 4-2-3-1 dengan Timo Werner sebagai penyerang tunggal. Didampingi 3 penyerang kelas satu mereka, Raheem Sterling, Mason Mount, dan Kai Havertz. 

Sebagai duet pivot Tuchel menurunkan Jorginho dan Conor Gallagher. Duet yang sangat kokoh ketika bertahan dan serasi dalam transisi menyerang. Kurang apa dengan Jorginho dan Gallagher ini. Mereka adalah pemain kelas atas. 

Demikian pula dengan 4 bek dengan komposisi Thiago Silva dan Trevoh Chalobah, duet bek tengah. Didampingi duet full back, Reece James dan Emerson. Mereka membentengi kiper tangguh Edouard Mendy. 

Bukankah itu adalah formasi utama Chelsea yang tampaknya sebagai formasi yang sangat diandalkan Thomas Tuchel dalam menghadapi kompetisi nanti. 

Tidak bisa dibayangkan bagaimana perasaan Tuchel ketika formasi andalannya itu dibantai 4 gol tanpa balas. Lini belakang keropos dengan kebobolan 4 gol dan lini depan tumpul tanpa mempu membobol gawang lawan. 

Bos Chelsea ini semakin menyadari bagaimana gambaran dari kekalahan ini 4 gol tanpa balas. Hal ini berarti Chelsea sudah jauh berada di belakang level dari rival mereka yaitu pemegang gelar Manchester City dan Liverpool. 

Kondisi yang sangat darurat yang harus dibenahi Thomas Tuchel dalam dua pekan ke depan. apakah pelatih asal Jerman ini mampu? 

Tuchel juga sempat mempertanyakan komitmen sosok Timo Warner yang muali bermain ogah-ogahan. Bahkan Tuchel merasa heran dengan pemain muda yang satu negara ini merasa tidak bahagia bersama Chelsea. 

Padahal klub kaya seperti Chelsea menjadi impian bagi pemain-pemain muda di Dunia. Namun bagi Timo Werner malah justru klub ini yang membuat dirinya tidak bahagia. 

Berbeda dengan rasa gusar Tuchel, manajer Arsenal, Mikel Arteta tampak penuh dengan senyum gembira dengan kemenangan telak tersebut. 

Hal itu wajar karena pemain baru mereka seperti Gabriel Jesus sudah langsung memperlihatkan ketajamannya mencetak gol dalam laga pra musim mereka. 

Begitu pula pemain-pemain lama, Martin Odegaard, Bukayo Saka dan Albert Sambi Lokonga semuanya menjadi pencetak gol ke gawang Chelsea malam itu di Orlando.

Dalam Tur Pra-musim di Amerika Serikat, Chelsea sudah melakukan pertandingan 4 kali yaitu menang 2-1 atas Club America, kalah 3-5 adu penalti dari Charlotte setelah main 1-1 di waktu normal, dan kalah 0-4 dari Arsenal. 

Jadwal The Blues selanjutnya adalah menghadapi Udinese pada 30 Juli 2022 sebagai uji coba yang terakhir sebelum berkiprah padalaga perdana Premier League musim baru 6 Agustus 2022 menghadapi Everton. 

Selamat bekerja Tuan Tuchel dalam waktu yang mendesak ini untuk membenahi skuad asuhannya, The Blues Chelsea. Premier League sudah dimulai pada 6 Agustus 2022. 

Salam bola @hensa. 

No comments:

Post a Comment