Monday, January 28, 2013

Konsorsium Tak Lunasi Utang, Persebaya IPL Terancam Tak Punya Dana


Laporan Wartawan Surya, Fatkhul Alami
TRIBUNNEWS.COM - Tim Persebaya Surabaya yang disiapkan bermain di kompetisi Indonesia Primer League (IPL), dalam kondisi kritis. Tim Bajul Ijo ini terancam tak bisa mengikuti kompetisi, lantaran tak punya dana, sehingga kelanjutan tim ini bisa berantakan.
Hingga saat ini Persebaya masih vakum dari aktivitas latihan. Erol Iba dkk masih menunggu tanpa kejelasan, soal kelanjutan tim setelah diliburkan sejak 4 Januari lalu.
CEO Persebaya Surabaya, Gede Widiade, mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus menunggu komitmen dari konsorsium. Gede mengatakan, dana talangan musim lalu yang sudah dikeluarkan untuk biaya oprasional tim, belum dikembalikan oleh konsorsium. "Kami sudah menalangi Persebaya sejak 2012. Tapi konsorsium sepertinya tidak mau tahu dengan kondisi ini," sebut Gede, akhir pekan ini.
Dana talangan sebesar Rp 9 miliar sudah digelontorkan Gede guna membiayai tim Bajul Ijo pada musim 2011/2012 lalu. Dana tersebut dijanjikan oleh konsorsium bakal dikembalikan, tapi hingga kini belum ada realisasi.
Gede memberi deadline hingga akhir Januari ini supaya konsorsium supaya mengembalikan dana talangan tersebut. Jika tidak, Gede tidak segan-segan bakal melepas pengelolaan Persebaya. "Saya kecewa kepada konsorsium yang melanggar komitmen. Dana itu akan saya gunakan untuk membayar gaji pemain dan oprasional tim," beber Gede.
Jika hingga akhir Januari ini tidak ada keputusan dari konsorsium, Persebaya terancam tidak jadi melakukan pertandingan menghadapi Kelantan FA Malaysia pada Unity Cup, 2 Februari nanti.
Direktur PT Persebaya Indonesia Cholid Ghoromah secara terpisah mengaku dirinya sudah bertemu petinggi konsorsium di Jakarta. "Saya berharap konsorsium segera memberi keputusan soal dana talangan Pak Gede. Karena uang tersebut juga akan digunakan untuk kelangsungan tim Persebaya," jelas Chorid.
Kondisi tim Persebaya yang kritis, kabarnya membuat Arifin Panigoro kecewa. Ia yang disebut-sebut sebagai dewan penyantun PSSI pimpinan Djohar Arifin ini dikabarkan akan menggelar rapat khusus membahas persolan Persebaya. "Kabar yang saya dengar demikian," kata Corporate Secretary Persebaya, Surahman.
Surahman menjelaskan, Arifin Panigoro sepertinya ingin tahu kepastian soal persoalan Persebaya. "Sesuai komitmen, konsorsium harus mengembalikan dana talangan setiap dua bulan sekali. Tapi kenyataannya, dana talangan yang dikeluarkan Pak Gede belum dikembalikan sejak Maret tahun lalu," tutup Surahman. 




No comments:

Post a Comment